SERANG – Personel Ditsamapta Polda Banten melaksanakan aksi bersih-bersih sampah pasca unjuk rasa di kawasan Pusat Pemerintahan Provinsi Banten pada (30/11).
Selain membersihkan lokasi pasca unjuk rasa, anggota juga melakukan perbaikan terhadap sejumlah fasilitas umum yang rusak akibat aksi tersebut.
Dirsamapta Polda Banten Kombes Pol Noerwiyanto menyampaikan bahwa “Giat ini merupakan bentuk kepedulian dari kepolisian, disamping tugas dan tanggung jawab dalam mengamankan, tetapi juga harus punya inisiatif untuk menjaga kebersihan sekitar,” ujar Noerwiyanto.
“Aksi bersih–bersih tersebut dilakukan dengan membersihkan sisa ban bekas yang dibakar, mengumpulkan botol mineral dan batu yang berceceran dimasukkan kedalam tempat sampah sehingga kondisi jalan kembali bersih,” tambah Noerwiyanto.
Unjuk rasa tersebut dilakukan oleh Aliansi Serikat Buruh terkait tuntutan mengenai Kenaikan Upah Minimum Kabupaten atau Kota (UMK) sebesar 7-10%.
Saat aksi unjuk rasa berlangsung eskalasi sempat meningkat, massa aksi sempat terprovokasi memaksa masuk dan mendorong pagar. Namun aksi tersebut dapat ditangani dengan menurunkan pasukan Dalmas (pengendalian massa) lanjut sehingga kejadian tersebut tidak berlangsung lama dan aksi unras dapat kembali kondusif. (Bidhumas)